LDR
long distance relationship
sering kali dijadiin alasan buat putus hubungan. bahkan sampe ada lagunya tuh "long distance is killing me". apa sampe segitunya?
aku sih ga perna ngrasain yang begitu itu. daaaan, seperti biasa, blogku bakal jadi penulis apa yang aku pikirkan. haha. intinya, ini hanya pendapat saya.
kl kalian pikir, apa ga enaknya LDR? oke, gak ketemu sama pacar. soooo, kl aku sih, rutin sms, rutin telp, rutin nglytin fotonya, hahaha, dan yg pasti rutin bdoa buat dia. kl kamu kangen, itu yg km lakuin, bukan malah mutusin. ada tha skenario gni:
a: aku minta putus
b: knp?
a: soalnya aku kangen kamu
dobooool ! yo langsung putus kabeh sing lagi pacaran saiki --a.
oke. apalagi ga enaknya LDR? gak di percaya pacar? tanya dong sama dirimu sendiri, apa kamu pantes buat dipercaya? percaya lah pada dirimu sendiri agar orang lain juga bisa percaya sama kamu. jadi, sering kali kita merasa butuh putus sama pacar long distance kita hanya karena kita gak bisa percaya sama diri kita sendiri untuk jaga perasaan pasangan kita yang jauh banget dsana.
apalgi masalahnya? suka sama orang lain? waah kl ini sih, aku gak bisa berargumen. knp ya? ini tergantung kamunya dan pacar kamu. gmn cara kamu minta putus, gmn km bilang alasanmu, jujur atau bohong, marah2 nyalahin dia supy ksalahanmu tertutupi atau kamu bakal minta maaf krn ga bs jaga perasaannya.
maslah lain? takdir? haaaah. apalagi ini, aku malah ga bisa bilang apa apa deh. Allah selalu tau apa yang tebaik bagi hambaNya. pegang katakata ini.
LDR, bukan berarti selalu berakhir dengan putus, tergantung seberapa kuat sebuah karang bertahan, dan seberapa banyak ridho yang diturunkan agar karang itu tetap bertahan di laut berarus deras.
di dedikasikan pada *dds* dan *asdw*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar